Dianggap Tidak Menghormati Hasil Musyawarah, Pemdes Desa Wanayasa Minta Aktivitas Galian Berhenti

Dianggap Tidak Menghormati Hasil Musyawarah, Pemdes Desa Wanayasa Minta Aktivitas Galian Berhenti

Radarcirebon.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Wanayasa, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon minta aktivitas galian yang ada di wilayahnya untuk berhenti sementara.

Hal tersebut dikarenakan pihak perusahaan galian, dianggap tidak menghormati hasil musyawarah yang sudah digelar.

Musyawarah yang dihadiri oleh semua unsur termasuk perwakilan dari perusahaan, menghasilkan sebuah keputusan, segala aktivitas galian berhenti sementara, hingga semua perizinan sudah terpenuhi.

Namun, musyawarah yang digelar Sabtu 11 Juni 2022 malam itu, ternyata oleh pihak perusahaan galian tidak diindahkan.

Baca juga: Wagub Jabar Tinjau Galian C di Nagreg: Kalau Menyalahi Aturan, Tutup

Perusahaan galian tetap melakukan aktivitas dan truk pengangkut material keluar masuk lokasi.

\"Padahal malam itu, semua sudah sepakat, bahwa aktivitas galian berhenti sementara,\" ucap Kuwu Desa Wanayasa, Tatang Rustandi, Senin 13 Juni 2022.

Karena dianggap tidak menghormati hasil musyawarah yang telah ditetapkan, Pemdes Wanayasa ditemani perwakilan dari Kecamatan, Koramil, Polsek dan Karang Taruna mendatangi lokasi galian untuk minta kejelasan.

Dalam pertemuan di lokasi galian itu, pihak perusahaan atas nama PT Barokah Giri Raya yang diwakili beberapa karyawan memberikan penjelasan terkait aktivitas galian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: